Mohon tunggu...
Priliansyah Maruf Nur
Priliansyah Maruf Nur Mohon Tunggu... Guru

guru Pendidikan Agama yang sedang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Integrasi Prinsip Pembelajaran Mendalam dengan Konsep Tasawuf Imam Ghazali

15 Agustus 2025   23:59 Diperbarui: 12 Agustus 2025   14:41 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Al-Qur’an memberi isyarat pentingnya pengosongan hati dalam firman Allah:

قَدْ أَفْلَحَ مَن زَكَّاهَا • وَقَدْ خَابَ مَن دَسَّاهَا

“Sungguh beruntung orang yang menyucikan jiwanya, dan sungguh merugi orang yang mengotorinya.”
(QS. Asy-Syams: 9-10)

Dalam konteks pendidikan, takhalli dapat diwujudkan dengan menciptakan suasana belajar yang tenang, bebas dari distraksi, dan menumbuhkan kesadaran batin murid. Peserta didik dilatih untuk hadir sepenuhnya (fully present), menyingkirkan kebisingan pikiran agar siap menerima ilmu dengan hati yang lapang.

2. Tahalli: Memaknai Ilmu dan Menghias Jiwa dengan Nilai

Tahap kedua dalam perjalanan spiritual menurut Imam Al-Ghazali adalah tahalli, yakni menghiasi jiwa dengan sifat-sifat terpuji seperti ikhlas, sabar, tawakal, dan cinta ilmu. Dalam konteks pembelajaran mendalam, fase ini selaras dengan meaningful learning. Peserta didik bukan hanya memahami konsep secara kognitif, tetapi menginternalisasi nilai dan makna yang terkandung di dalamnya.

Rasulullah ﷺ bersabda:

إِنَّمَا الْعِلْمُ بِالتَّعَلُّمِ

“Sesungguhnya ilmu itu (diperoleh) dengan belajar.”

(HR. Bukhari)

Hadis ini tidak sekadar menekankan usaha belajar, tetapi juga mengandung pesan bahwa ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang menempel di hati dan menghiasi perilaku. Teori deep learning dalam pendidikan menyebutkan bahwa pengalaman belajar yang bermakna menuntut keterhubungan antara pengetahuan baru dan pengalaman hidup, sehingga melahirkan transformasi diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun