Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tulisan yang Tumpah dari Dalam Buku

8 November 2022   20:06 Diperbarui: 8 November 2022   20:12 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh Nino Car dari pixabay.com

Aku mencari kisah kita di halaman-halaman buku romansa. Mencari berhari-hari lamanya tapi tak kunjung kutemukan.

Aku pun bertanya pada pembatas buku demi pembatas buku. Tapi semuanya termangu, mirip ahli nujum yang kehilangan penglihatan.

Atau apakah aku mencari pada buku yang salah?

Di lemari masih ada buku tentang elegi, komedi, patah hati dan buku-buku yang lain. Tapi aku memang tidak ingin mencarinya di antara buku-buku itu. Aku takut akan benar-benar menemukannya di sana.

Jadi aku berdoa pada penguasa semesta untuk memberitahu kebenaran tentang kisah kita.

Di ujung malam, angin kencang berhembus menembus jendela dan memporak-porandakan buku-buku dalam kamarku. Tiupannya yang deras menyibak halaman demi halaman buku-buku itu.

Setelah badai singkat itu reda, aku menyadari sesuatu. Huruf-huruf dari dalam buku telah tumpah dan berceceran di seluruh kamar, membentuk tulisan demi tulisan ...

di atas lantai

di kusen jendela

di meja

kursi

sepatu olahraga

tempat tidur

cangkir kopi setengah isi

pada lembaran uang di dalam dompet

pada pesan-pesan yang belum dibalas di dalam gawai

pada kelopak bunga yang belum sempat kuhadiahkan.

Ajaibnya, kini aku bisa dengan mudah menemukan kisah kita di antara huruf-huruf yang tumpah dari dalam buku-buku itu. Aku pun menyadari sesuatu. Apakah kamu juga menyadarinya?

---

kota daeng, 8 november 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun