Mohon tunggu...
Pangeran Perang
Pangeran Perang Mohon Tunggu... Penulis - Akulah si penggembala pena menggoda dalam jiwa sayatan sang penulis syair di/ aksaranya

Pangeran perang, nama pena penulis kelahiran Indramayu, kini kembali menekuni hobi menulis nya. Banyak puisi yang ditulis tapi karyanya tidak pernah di publikasikan dengan alasan tidak perlu karyanya harus dikenal karena menulis puisi adalah hobi dan puisi tersebut hanya untuk dirinya sendiri dalam kisah perjalanan hidup yang dia rangkum menjadi sebuah syair dan puisi, namun karena banyaknya dorongan dari sahabatnya akhirnya dia mencoba untuk publikasikan karyanya dengan mengikuti event- event lomba tulis puisi. Penulis juga bisa di hubungi melalui akun media sosialnya yaitu Ig @pan6eranperan9, atau alamat email pan6eranperan9@gmail.com Fanspage : 𝕻𝖊𝖓𝖌𝖌𝖊𝖒𝖇𝖆𝖑𝖆 𝕻𝖊𝖓𝖆

Selanjutnya

Tutup

Puisi

PUISI | RATU TANPA MAHKOTA

28 Januari 2022   07:45 Diperbarui: 29 Januari 2022   22:52 1091
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

" RATU TANPA MAHKOTA "

Oleh : Pangeran Perang

Aku memilih mati !
Jika bunga terus menangis
Karena tiap-tiap tetesannya
Adalah luka dalam jiwaku

Akulah sang pengukir mimpi
Yang ingin pergi dari sunyi
Yang hanyut oleh gelisah
Dan ditelan rasa bersalah

Kau adalah matahariku
Terang dalam gelapku
Kau tuntun aku di jalan berliku
Yang penuh oleh batu

Kau ratu tanpa Mahkota
Bukan sekedar pakaian koyak saja
Kau siap menelan pahit dan derita
Rela di caci dan dihina
Demih anakmu yang tumbuh tanpa ayah

Jika tuhan berikan aku sebuah pilihan
Untuk aku merengkuh semua kesalmu
Ijikan aku mengusap seluru keringat keluh kesah yang pernah kau perjuangkan untuku


Karya yang sudah saya buat sudah berlisensi jadi bilamana ada seseorang yang duplicate atau mengganti nama penulisnya tolong beritahu kami dengan menghubungi IG atau email yang tersedia di biodata kami terimakasih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun