Senandung Cintaku
Ketika gairah ini bersenandung
Mengalun indah dalam aliran darahku
Menyisakan irama yang abadi
Dalam liang pendengaranku
Syahdunya memenuhi relung dalam jiwaku
Mata pun turut basah
Membasuh hati yang mengeras
Kala itu ia mulai rapuh
Itulah senadung cintaku
Tak pernah berkhianat untuk mengembalikan gairah yang sering pergi
Terbawa angin bersama nada sumbang yang kadang datang untuk mengusik cintaku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!