Mohon tunggu...
Nur Hasni
Nur Hasni Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi membaca dan mengarang Kepribadian humoris

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Serpihan Luka yang Di Obati

1 Oktober 2025   23:50 Diperbarui: 1 Oktober 2025   23:45 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tuhan Tolongg

ragaku sudah rapuh, luka ini, lemuran darah yang tak bisa ku hentikan Tuhan

Penawar mana yang harus aku tebus, atau sebenernya luka mana yang harus aku obati terlebih dahulu

Ini berat Tuhan, APA yang Engkau liat dari manusia rapuh ini Tuhan

Tolong aku, Darah ini tak bisa ku hentikan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun