Dengan hampir 80% populasi dunia mengonsumsi kafein setiap hari, implikasi dari temuan ini sangat besar. Terutama bagi:
Pekerja shift malam yang menggunakan kafein untuk tetap terjaga namun harus tidur di pagi hari.
Pelajar dan mahasiswa yang minum kopi untuk belajar malam, tapi akhirnya mengalami gangguan tidur kronis.
-
Atlet dan pengguna suplemen olahraga yang sering mengonsumsi produk tinggi kafein menjelang latihan sore.
Rekomendasi praktis dari studi ini adalah:
Kenali kandungan kafein dalam minuman atau suplemen Anda.
Atur waktu konsumsi kafein, setidaknya 9 jam sebelum waktu tidur jika minum kopi, dan 13 jam jika menggunakan suplemen tinggi kafein.
Perhatikan tanda-tanda gangguan tidur seperti sulit tidur, sering terbangun, atau merasa tidak segar saat bangun.
Cobalah hentikan konsumsi kafein sore hari selama seminggu, dan lihat apakah kualitas tidur membaik.
Penutup
Kafein adalah zat yang kuat. Ia bisa membantu kita tetap terjaga, namun juga bisa jadi musuh dalam tidur. Penelitian ini menunjukkan bahwa waktu dan dosis kafein sangat menentukan dampaknya terhadap tidur malam. Maka, jika Anda ingin tidur nyenyak malam ini, mungkin sekarang saatnya mempertimbangkan untuk mengganti kopi sore Anda dengan segelas air hangat atau teh herbal.