Rasa itu berkecamuk penuh teriak
Hilir mudik mendaki dalam kekaguman
Hari ini kau tawarkan
Besok kau lempar
Tak mereda kian membara
Kepastian di maju mundurkan olehnya
Hura hara dalam kesenyapan
Badai rasa yang menyala
Kapan akan padam dengan sendirinya
Sudah letih dengan prasangka
Dengan harapan yang hanya semu belaka
Sudah muak di mainkan celoteh rayumu
Kadang memuja lalu menghilang
Kau berikan pertanyaan pada nalar
Nyatanya rupa dan rasa hanya berpura
  Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI