Mohon tunggu...
M. Jojo Rahardjo
M. Jojo Rahardjo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan.

Sejak 2015 menulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan. M. Jojo Rahardjo dan berbagai konten yang dibuatnya bisa ditemui di beberapa akun medsos lain.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tahun 2020 Tahun Pandemi, Tahun 2021 Tahun Optimisme?

27 Desember 2020   17:01 Diperbarui: 27 Desember 2020   17:22 623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Credit: National News and Pictures

Banyak hal penting yang bakal berubah, meski pandemi nanti sudah berakhir. Hampir setahun ini kita berusaha keras untuk bisa tetap berfungsi sebagai makhluk sosial, meski tak banyak berinteraksi langsung dengan orang lain di luar rumah. Kita berusaha keras agar bisa melakukan banyak hal dari rumah saja. Bekerja dari rumah, sekolah dari rumah, mengendalikan mesin-mesin di pabrik dari rumah, mengendalikan pemerintahan dari rumah. Semua yang kita upayakan dengan keras ini akan terus kita terapkan, meski pandemi nanti berarkhir.

Apa artinya itu?

Sebuah optimisme baru, tentang bagaimana dunia ini bergerak sudah terbentuk, yaitu efisiensi ekonomi baru mulai terbentuk. Robot-robot atau artificial intelligence akan semakin semakin dikembangkan untuk semakin menggantikan manusia di kantor, di pabrik, atau bahkan di tempat-tempat strategis secara politik, ekonomi, dan sosial. Peran manusia akan dipertimbangkan lagi di berbagai aspek strategis dalam kehidupan sehari-hari, dan itu menyebabkan arah pendidikan akan berubah total.

Sebenarnya sudah lama work from home (WfH) itu menjadi konsep kerja yang efisien. WfH sudah lama diterapkan di berbagai perusahaan IT. WfH menghemat biaya transportasi, listrik di kantor, space untuk parkir, tunjangan kesehatan, dan tentu saja menghemat waktu yang terbuang karena melakukan perjalanan dari rumah-kantor-rumah. Sekarang WfH menjadi tuntutan mendasar bagi tiap usaha, bahkan nanti di masa pandemi telah berakhir. Bahkan ruang pengadilan tentu saja akan berubah total di tahun-tahun mendatang. Itu membuat mungkin saja peran para lawyer bisa digantikan dengan artificial intelligence.

Tahun 2020 menjadi tonggak baru, bahwa kondisi atau fungsi otak kita mudah untuk direkayasa. Riset neuroscience di 3 dekade terakhir ternyata "dipersiapkan" untuk menghadapi pandemi COVID-19. Kita bisa lolos dari stres atau depresi meski ada bencana global, sehingga kita bisa terus hidup, bahkan bisa menjadi manusia yang lebih baik di peradaban yang semakin menjadi lebih baik di tahun-tahun mendatang.

Selamat Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

M. Jojo Rahardjo
Bersaama istri, Desny Zacharias Rahardjo telah menulis ratusan artikel tentang berbagai riset neuroscience sejak 2015 dan puluhan video di berbagai media sosial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun