Tuan Baron merinding. Perempuan ini memang benar psikopat gila.
----
"Anda berjuluk ratu kematian, sudah berapa banyak kematian melewati tangan anda dan tidak melalui malaikat?" tanpa basa basi Tuan Baron mencecar perempuan cantik bermuka es di hadapannya.
Perempuan itu, melemparkan puncak musim dingin ke muka Tuan Baron. Mendengus pelan. Pertanyaan remeh. Dia tidak harus menjawabnya.
Tuan Baron memperbaiki kesalahannya,"dimanakah anda berada ketika lelaki yang mengikuti anda itu ditemukan mati di apartemen anda?"
Perempuan berjuluk ratu kematian itu tersenyum. Senyuman siberia.
"Aku ada di hatinya tentu saja. dan hatinya....ada padaku."
Sejenak Tuan Baron mengrenyitkan dahinya. Lalu mengusap dadanya. Ya ampuun, benar-benar gila!
----
Wawancara terakhir. Tersangka paling akhir. Gadis manis yang sudut bibirnya membentuk belati.
"Nona, apa yang menjadi latar belakang kejadian sehingga kau membantu majikanmu membunuh orang?"