Kapal yang berlayar
Tak mengenal badai yang menerpa
Terus dan melaju
Kapal nan indah penuh kedamaian.
Berlayar terus berlayar
Hinga, suara ombak begitu kerasnya
Praaaaaaaakkkkkk Menerjang kapal
benturan silih berganti,
Kapalku kini terombang ambing
Saat Badai melululantakkanÂ
Kapalku mulai berlayar pelan
Kini tak mengenal arah
Dan apakah kalian tahu..?
Yah... nahkodaku melompat
Pergi meninggalkan kapal yang rongsok ini
Pelan-pelan kapal itu mulai hilang kendali
Pelan-pelan kapal itu karam
Terus ku coba mendayung
terus dan terus mencoba
Tapi,
Kini kubiarkan karam.
Kapalku karam membawakuÂ
Pergi dengan kenangan
Aku meyakinkan ini hanya mimpi buruk
Namun, apa yang ku lihat
Inilah sebuah kenyataan.
Yah...
Kapal yang karam itu
Adalah wanita ini
Hidupku karam bersama kapalku
Hidupku hilang seperti nahkodaku yg hilang.
Aku wanita yang gagal
Wanita penuh sayatan luka
Bercucuran darahÂ
Dan air mata.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI