Mohon tunggu...
Mena Oktariyana
Mena Oktariyana Mohon Tunggu... Penulis - a reader

nevermore

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kosong

18 Agustus 2020   17:56 Diperbarui: 18 Agustus 2020   17:45 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image by josealbafotos from pixabay

kosong yang pernah terisi
adalah kosong yang kini enggan pergi

tawa yang pernah ada
adalah tangis yang kini tersiksa

dulu ku masih bisa melangkah tegap
dibimbing sayup-sayup angin
yang menyertai perjalananku

kini mentari seakan menjauh
langkah ini pun jadi sendu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun