Memperhatikan perkembangan dan pengembangan bahasa Indonesia dewasa ini, kita sebagai warga Indonesia harus senantiasa eksis di dalam mempertahankan budaya kita sendiri. Hal ini terutama sekali perlu ditanamkan dalam jiwa generasi yang saat ini sedang belajar dalam lembaga pendidikan.Â
Kita juga wajib memahami bahwa di dalam dunia berbahasa terdapat bahasa ilmiah, semi ilmiah, dan nonilmiah. Setiap jenisnya ini memiliki pos dan fungsinya masing-masing. Jangan sampai hal ini akan dimanfaatkan oleh orang lain di dalam berbagai lini kehidupan. Semiskin apa pun kita, bahasa Indonesia wajib kita jaga dan kita lestarikan seutuhnya.Â
Beek sampe buya krueng teudong-dong, buya tamong meuraseuki (pepatah Aceh). Artinya, jangan sampai warga pribumi terduduk kaku tanpa mendapatkan apa-apa, sementara pendatang dapat meraup untung di negeri kita. Semoga...!Â
Penulis adalah : Dosen STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI