Kini setelah empat dasawarsa berlalu nampaknya semangat Orde Baru ingin kembali ke panggung perpolitikan Indonesia. Kalau sebelumnya hal itu secara sporadis diperjuangkan oleh tokoh - tokoh orde baru yang tersebar di berbagai instansi dan partai politik. Saat ini mereka berani lebih vulgar dengan mendirikan partai politik yang dengan secara jelas mengatakan ingin mengembalikan "kejayaan" Orde Baru.Â
Bahkan yang lebih mengkhawatirkan lagi semangat kembalinya Orde Baru ini juga diusung oleh salah seorang Capres yang sekarang sedang berusaha memenangkan Pilpres.
Mereka saat ini berani tampil karena mengharapkan dukungan, bukan hanya oleh generasi tua yang saat itu memang menjadi loyalis Soeharto, tapi juga kaum milenial yang tidak tahu dan tidak mengalami secara langsung betapa buruknya kehidupan demokrasi dan bernegara saat regime Orde Baru berkuasa.
Juga periode ini adalah periode kritis bagi pendukung regime ini, karena kalau mereka tidak berjuang sekarang, maka hampir tidak ada lagi peluang di periode mendatang. Selain karena saat itu nantinya para generasi tua yang fanatik mendukung Orde Baru sudah terlalu uzur, juga, jika pemerintah ini berkuasa satu periode lagi, maka sistem sudah semakin kuat terbangun untuk menangkal bangkitnya  kembali semangat regime tersebut.
Untuk yang menolak semangat Orde Baru ini kembali berkuasa pun, saat ini adalah waktu yang kritis untuk menentukan, apakah bangsa ini mau maju ke depan sebagai negara maju sejahtera atau kembali ke situasi otoriter yang mencekam.
Bagi generasi milenial, inilah saatnya kamu memilih untuk ikut maju menyumbangkan sesuatu yang berarti bagi negeri ini. Dan untuk generasi paruh baya dan tua, inilah saat yang menentukan apakah kita bisa menyiapkan era yang kondusif bagi anak cucu untuk menikmati kejayaan bangsa ini*** MG
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI