meruntuhkan sombong yang menutup rasa.
Hanya dengan cinta-Mu, Ya Rabb,
kerasnya hati luluh menjadi lembut,
air mata menjadi tasbih,
dan penyesalan menjelma doa yang khusyuk.
Ketika pandangan diarahkan dengan cinta-Mu,
segala ujian terasa ringan,
segala luka menjadi jalan ampunan.
Engkau ajarkan makna sabar,
bahwa kasih sejati bukan tentang memiliki,
melainkan tentang ikhlas memberi dan menerima takdir-Mu.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!