Mohon tunggu...
Lisha Ayu
Lisha Ayu Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Computer Radiografi pada Pelayanan Kesehatan

14 November 2017   18:34 Diperbarui: 14 November 2017   18:37 4089
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Radiografi ialah penggunaan sinar pengionan (sinar X, sinar gamma) untuk membentuk bayangan benda yang dikaji pada film. Radiografi umumnya digunakan untuk melihat benda tak tembus pandang, misalnya bagian dalam tubuh manusia. Gambaran benda yang diambil dengan radiografi disebut radiograf. Radiografi lazim digunakan pada berbagai bidang, terutama pengobatan dan industry.(Lisda Nur Indra, 2013).

Sinar X yang dihasilkan untuk mendapatkan radiograf terbentuk didalam pesawat sinar X oleh penemuan Wilhelm Cundrad Rooentgen pada tanggal 8 november 1895. Adapun pesawat yang sering digunakan yaitu pesawat konventional (non charging). Pesawat sistem changer, dan sekarang karena semakin canggihnya teknologi pesawat sinar X pun didigitalisasi yang dikenal dengan sebutan CR (Computer Radiografi).


B.  RUMUSAN MASALAH


Bagaimana pelaksanaan penggunaan aplikasi computer Radiografi pada pelayanan kesehatan?


C. TUJUAN

  • Tujuan Umum

Menjelaskan penggunaan aplikasi computer Radiografi pada pelayanan kesehatan.

  • Tujuan Khusus

Menjelaskan defenisi Computer Radiography.

Menjelaskan komponen-komponen ComputerRadiography.

Menjelaskan prinsip kerja Computer Radiography pada pelayanan kesehatan?

Menyebutkan kelebihan dan keterbatasan Computer Radiography.

Menjelaskan perbedaan antara Computer Radiography dengan pesawat konvensional.

  • MANFAAT

Memberikan informasi kepada pembaca tentang Computer Radiografi.


BAB II

PEMBAHASAN

A.  LANDASAN TEORI

     1.  CR (Computed Radiography)

Pengertian

 Computed Radiography (CR) adalah sistem untuk memproses gambar radiograf digital dengan menggunakan teknologi phosphor photostimulable plate pada awal akuisisi data pencitraan. (Lisda Nur Indra, 2013)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun