Abstrak
Â
Carl Rogers merupakan salah satu tokoh utama psikologi humanistik yang menekankan pentingnya penerimaan diri dan potensi pertumbuhan dalam diri manusia. Ia memperkenalkan konsep self-concept, yang terdiri dari real self (diri yang sebenarnya) dan ideal self (diri yang diharapkan). Ketidaksesuaian antara keduanya dapat menimbulkan tekanan batin dan gangguan psikologis. Rogers juga menekankan perlunya unconditional positive regard, yaitu penerimaan tanpa syarat agar seseorang dapat berkembang secara optimal. Ia percaya bahwa setiap individu memiliki kecenderungan alami untuk tumbuh dan menjadi pribadi yang lebih baik melalui proses aktualisasi diri. Pandangan Rogers sangat relevan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam dunia pendidikan dan konseling, karena membantu individu untuk lebih memahami, menerima, dan menghargai dirinya sendiri.
Kata kunci: Carl Rogers, self-concept, penerimaan diri, aktualisasi diri, psikologi humanistik.
PENDAHULU
Â
Setiap orang pasti pernah mengalami masa ketika merasa dirinya belum cukup. Merasa harus jadi orang lain agar diterima, berusaha terlihat sempurna supaya dianggap hebat, atau memendam kelelahan karena ingin menyenangkan semua orang. Fenomena ini banyak dialami oleh anak muda di usia remaja akhir hingga dewasa awal, saat pencarian jati diri menjadi salah satu hal yang paling membingungkan.
Dalam dunia psikologi, pemahaman tentang bagaimana seseorang memandang dirinya dan bagaimana ia berkembang sebagai pribadi, banyak dibahas oleh tokoh bernama Carl Rogers. Rogers adalah salah satu psikolog paling berpengaruh dalam aliran humanistik, yang menekankan bahwa manusia pada dasarnya baik dan memiliki potensi untuk berkembang jika berada di lingkungan yang mendukung.
Melalui konsep-konsep seperti self-concept, real self vs ideal self, penerimaan tanpa syarat, dan aktualisasi diri, Carl Rogers membantu kita memahami bahwa menjadi diri sendiri bukanlah kelemahan, melainkan kekuatan. Pendekatannya sangat relevan dengan kondisi anak muda saat ini, yang sering merasa tertekan oleh ekspektasi sosial dan pencapaian orang lain.
Tulisan ini akan membahas secara umum gagasan-gagasan utama Carl Rogers dan bagaimana penerapannya dapat membantu kita untuk lebih mengenal, menerima, dan mencintai diri sendiri.
Â