Mohon tunggu...
Darwis Kadir
Darwis Kadir Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Hanya ingin bercerita tentang sebuah kisah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen | Spionase

3 Maret 2018   15:15 Diperbarui: 3 Maret 2018   15:23 634
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Apakah pak Dar punya kesibukan lain sehingga akhir-akhir ini malas masuk mengajar?" sambungnya to the point.Saya menatap mukanya,nada serius terdengar dari kata-katanya. Saya ingin memastikan bahwa dia tidak bercanda.

" Saya tidak punya kesibukan lain,kecuali minggu lalu saya tidak masuk mengajar karena ke Enrekang acaranya Karang taruna dan itu juga saya sudah izin pak" jawabku jujur.

"Dimana anda minta izin?.

"Surat izinnya dari masing-masing kepala dinasnya teman-teman yang ikut" jawabku jujur.

" Oh,,tapi dari  laporan ini anda beberapa kali tidak masuk mengajar!" menegaskan.

Kaget. Tuduhan darimana dan  laporan siapa pula ini ?.

"Beberapa minggu ini sejak aktif pembelajaran setelah idul fitri saya tidak pernah absen,dan itu saya selalu bermalam bersama dengan teman-teman.Atas laporan siapa ini pak, kalau bisa saya konfirmasi dengannya?" kumulai menyelidik.

Kepala sekolah tak menjawab. Perasaan saya mulai tidak enak,darah saya seakan akan mengalir dengan deras dan jantung saya memompa pula dengan cepatnya.

"Kalau tak percaya pak, selama beberapa minggu ini ketika saya bermalam ketika sore kami selalu jalan ke desa-desa sekitar,bapak bisa tanya teman-teman itu!" saya kembali menegaskan bahwa saya tidak berbohong.

"Begini pak Dar, anda andalah guru yang berasal dari daerah ini juga, tolong kedisiplinan anda dijaga,lagipula kepada siapa lagi kami berharap untuk melihat pendidikannya anak-anak disini,jadi tolong pak" memohon.

Saya tak terima,bukannya saya tak mau dinasehati tentang kedisiplinan,tapi selama ini saya merasa tidak pernah melalaikan tugas saya.Ada yang tidak beres dengan semuanya ini. Pasti ada yang telah menuliskan nama saya dalam daftar kelamnya ketidakdisiplinan di sekolah ini. Tapi siapa? sebuah pertanyaan besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun