Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jokowi: Media Sosial di Indonesia Sangat Kejam

17 Oktober 2017   19:45 Diperbarui: 17 Oktober 2017   19:51 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Joko Widodo saat membuka Rakornas Pondok Pesantren Muhammadiyah seluruh Indonesia di Pontren Arul Arqam Garut, Selasa (17/10/2017).

Presiden Joko Widodo saat membuka Rakornas Pondok Pesantren Muhammadiyah seluruh Indonesia di Pontren Arul Arqam Garut, Selasa (17/10/2017).GARUT, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengeluhkan kejamnya pengguna media sosial di Indonesia.

Hal ini diungkapkannya di hadapan para pimpinan pondok pesantren Muhammadiyah dari seluruh Indonesia saat membuka Rakornas Pesantren Muhammadiyah di Ponpes Darul Arqam, Garut, Selasa (17/10/2017).

 "Presiden negara lain bilang media mainstream bisa ditaklukkan, dan tanya ke saya bagaimana media sosial di Indonesia, saya jawab di Indonesia medsos kejam banget," katanya.

 Jokowi menyebut medsos kejam bukan tanpa alasan. Ia mengaku, di media sosial ada foto rekayasa dirinya bersama pentolan PKI DN Aidit yang tengah berpidato pada tahun 1955. Padahal, saat itu Jokowi sendiri belum lahir.

 "Tahun 1965 saat PKI dibubarkan saja, saya masih balita, masa ada balita PKI," katanya disambut tawa peserta Rakornas.

Baca juga: Di Depan Pimpinan Ponpes Muhammadiyah se-Indonesia, Jokowi Ingatkan Besarnya Indonesia

 Oleh karena itu, Jokowi berharap, para pimpinan pondok pesantren Muhammadiyah bisa ikut membantu anak-anak agar tidak termakan hoaks. Sebab, hoaks yang beredar di medsos bisa berpengaruh besar terhadap generasi penerus bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun