Jika seribu puisi luka sudah ku tulis
Seberapa besar air mata ini tumpah
Mengiringi seribu puisi luka
Menenuhi sesak pernapasan
Karena puisi luka
Memenuhi panggilan hati yang sedang berkabut
Seribu puisi luka
Mengembara di setiap kata dan huruf
Memberi arti tentang sebuah gundah
Gundah yang menghancurkan di celah-celah jiwaku
Hingga napas ini terasa mati
Saat menulis puisi seribu luka
Luka yang memenuhi panggilan air mata di jiwa atma
Seribu puisi luka
Memberi jalan di lembaran hati
Tentang hati yang sedang galau
Sedih menikam di hati dan jiwa
Sungguh seribu puisi luka
Telah menghancurkan mimpi-mimpi kebahagiaan
Karena kebahagiaan telah mati
Bersama ribuan lembar puisi yang tersirat di hati penuh dengan luka
Jika seribu puisi luka
Telah menghampiri di segala jiwa
Maka itulah hari yang penuh duka
Mewarna di setiap napas yang menjadi api dan bara