Aku mengejarmu dari segalah arah yang ku tempuh,melintasi barisan waktu,melompati ejaan aksara.tapi jejakmu tak jua ku temukan,pada pasir malam ku tanyakan,pada rumput kering ku beritakan,namun hadirmu seakan menjauh,menyelinap di antara ruang dan waktu
Kau yang kini berdiri termangu di ujung berjuta nestapa,berharap waktu kan sedetik menyapa.kau mungkin telah lupa,bila masa lalu telah menasehatimu,bila kenangan sering menjagamu.
Kini kau berdiri di antara seribu bimbang,menentukan arah kau pun mulai gamang.adakah berjuta rindu berhasil membunuhmu,adakah segala kenangan telah membakar harapan.kau hanya seonggok penyesalan dari dosa masa lalumu
Bagan batu 24 april 2019