Mohon tunggu...
JUWITA WIDIYAWATI
JUWITA WIDIYAWATI Mohon Tunggu... Guru - guru bahasa indonesia di MTs Minhadlululum trimulyo

Seorang ibu dari 3 orang anak, hobi saya ingin terus berkembang dalam hal apa saja.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Semiotika dalam Kumpulan Kata Mutiara Mario Teguh

8 Desember 2022   17:47 Diperbarui: 8 Desember 2022   18:08 752
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1.4 Tujuan Penelitian

Penelitian ini dilakukan untuk mencapai tujuan berikut.

  • Mengetahui dan mendeskripsikan sistem tanda ikon  dalam kumpulan kata mutiara Mario Teguh.
  • Mengetahui dan mendeskripsikan sistem tanda indeks  dalam kumpulan kata mutiara Mario Teguh.
  • Mengetahui dan mendeskripsikan sistem simbol  dalam kumpulan kata mutiara Mario Teguh.

 

1.5 Manfaat Penelitan

1.5.1 Manfaat Teoretis

Manfaat teoretis penelitian ini yakni diharapkan dapat memberikan pengetahuan yang semakin luas bagi para pemabaca, mahasiswa, dan penelitian tentang kajian-kajian semiotika dalam karya sastra, baik berupa kata-kata mutiara maupun secara umum dalam puisi.

  • Manfaat Praktis
  • Secara praktis diharapkan dapat memberikan langkah-langkah kerja bagi pembaca dan khususnya para penelitian tentang analisis semiotika dalam berbagai karya sastra. Langkah kerja tersebut diharapkan akan memberikan sistem kerja yang sistematis dan logis dalam kajian semiotika karya sastra.
  • Diharapkan juga penelitian ini bermanfaat bagi masyarakat tentang kandungan pesan moral dan kehidupan dalam kata mutiara Mario Teguh sehingga dapat diamalkan dalam kehidupan.
  • Diharapkan hasil penelitian ini bermanfaat bagi para peneliti selanjutnya. Artinya, penelitian terhadap kata mutiara tidak hanya dapat dilihat dari kajian semiotiknya tetapi juga pada aspek lainnya, seperti kajian stilistika atau kajian pesannya.


BAB II

ACUAN TEORETIK

 

2.1 Definisi Sastra

Berkenaan dengan batasan-batasan sastra, sebenarnya telah banyak pakar yang membahasnya dari berbagai sudut pandang.Pakar-pakar yang menyatakan konsep sastra tidak lain untuk memberikan pemahaman jelas tentang sastra itu sendiri. Dijelaskan olehNurgiyantoro (2010: 7) karya sastra merupakan paduan antara unsur mimetik dan dan kreasi, tiruan dan kreativitas, khayalan dan dan realitas. Sadikin (2011: 6) sastra merupakan sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu.Selanjutnya, Sukada (2013: 15) menganggap bahwa suatu karya sastra itu adalah penjelmaan verbal dari ragam kesadaran pengarang yang unik.

  • Dikemukakan oleh Surastina (2015: 1) sastra adalah teks yang mengandung instruksi atau pedoman. Kata sastra biasa digunakan untuk merujuk pada kesusastraan atau sebuah jenis tulisan yang memiliki makna keindahan tertentu yang menjadikan bahasa sebagai media serta alat  pengungkap gagasan dan perasaan senimannya juga dapat disamakan dengan cabang seni lain, seperti seni tari, seni lukis dan sebagainya. Aminudin (2014: 66) menyatakan bahwa sastra sebagai prosa fiksi adalah kisahan atau cerita yang diemban oleh pelaku-pelaku tertentu dengan pemeranan, latar serta tahapan dan rangkaian cerita tertentu yang bertolak dari hasil imajinasi pengarangnya sehingga menjalin suatu cerita.Prayitno (2013: 9) menyatakan bahwa sastra adalah karya yang bersifat imajinatif.Sastra adalah hasil ciptaan pengarang sepanjang sejarah kehidupan manusia arena sastra diperlukan oleh manusia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun