Baru saja mau masuk, Maya mengejutkanku.Â
"Ini kiriman dari mas Dagni. Ehem!" senyum Maya mengembang. Diserahkannya paket kiriman dari Dagni. Kukuatkan hati pikiranku ketika membuka kiriman undangan di depan Dagni.
***
"Jadi begini, mbak Ririk. Saya ke sini untuk mengajak mbak Ririk ke pernikahan mbak saya. Minggu depan. Mmmm. Bisa 'kan?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!