Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Undangan di Antara Rintik Hujan

11 November 2021   04:23 Diperbarui: 11 November 2021   04:32 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: tribunnews.com

Saat memegang dan melihat kiriman Dagni rasanya dadaku sesak. Padahal tadi hatiku sudah merasa lega saat hujan-hujanan di jalan. Kuletakkan paket dari Dagni. Aku menuju dapur. Perutku seharian tak bertemu nasi.

***

Bakda Maghrib.

"Mas Dagni nggak perlu ke sini. Toh undangan sudah sampai. Cuma belum aku buka," ucapku kepada Dagni. Aku tak menyangka kalau dia ke perumahan. Sebuah surprise yang tak kuharapkan sama sekali. 

"Oh sudah sampai ya? Alhamdulillah..."

"Iya. Tadi diterima Maya."

Sunyi. Aku menatap air yang masih saja turun dari langit. Sedang Dagni terlihat canggung.

"Selamat ya, mas. Semoga lancar persiapan pernikahannya. Sampai hari H. Sakinah mawaddah warahmah." Ucapku tersendat, memecah kesunyian.

"Selamat apaan sih, mbak? Mbak Ririk pasti belum buka kirimanku." Dagni tertawa ringan.

Aku terus terang tak tahu maksud Dagni. Dia mau menikah kok malah ke sini. Dikasih ucapan, malah pertanyaan aneh diajukannya. Tertawa pula.

"Coba mbak Ririk buka dulu," ucap Dagni kikuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun