Mohon tunggu...
jody aryono
jody aryono Mohon Tunggu... Konsultan IT dan Developer Sistem Berbasis AI | Assesor LSP Informatika

Seorang Senior IT Konsultan Teknologi dan juga Edukator Koding dan Kecerdasan Artifisial, yang fokus pada pengembangan Sistem berbasis AI dan solusi digital untuk instansi pemerintah, masjid, dan komunitas. Aktif menulis seputar teknologi, produktivitas, serta pemanfaatan kecerdasan buatan dalam kehidupan sehari-hari. Topik favorit saya antara lain: AI, dakwah digital, coding, dan edukasi masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dari Robot Orang ke Layar: Hari Ketika Guru Guru Belajar Koding dengan Tawa

25 Juli 2025   20:00 Diperbarui: 26 Juli 2025   00:07 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Kebersamaan Source ; Dokumen Pribadi Guru guru

Layar Scratch , Sumber Dokumentasi Pribadi Jody Aryono
Layar Scratch , Sumber Dokumentasi Pribadi Jody Aryono

Saya buka Scratch bisa diakses di https://scratch.mit.edu/, tampilkan karakter kucing digital di layar. "Ini robot kalian sekarang dalam bentuk kucing. Sekarang, kita kasih dia instruksi."

Satu per satu guru mulai mencoba. Ada yang membuat karakter jalan ke depan, lalu putar arah. Ada yang mencoba menambah suara. Ada juga yang awalnya ragu, tapi lalu berseru:
"Eh, dia bisa gerak juga!"

Baris Program Scratch Sederhana Bahkan Bagi Orang awam , Sumber : Dokumentasi Jody Aryono
Baris Program Scratch Sederhana Bahkan Bagi Orang awam , Sumber : Dokumentasi Jody Aryono

Koding Tidak Lagi Menakutkan

Saya sampaikan kepada mereka:

"Koding itu bukan milik teknisi. Koding itu milik siapa saja yang bisa berpikir terurut."

Saya ulangi lagi analogi dari hari sebelumnya:

"Koding itu sesederhana bikin mie rebus. Yang penting tahu urutan dan tujuan."
Dan mereka mulai tertawa, lalu mencoba mengubah perintah "maju 10 langkah" 

Dari Ketakutan Menuju Kegembiraan

Hari ini bukan soal hasil. Tapi soal perubahan ekspresi. Dari wajah tegang di hari pertama jadi penasaran. Dari diam jadi bertanya. Dari ragu jadi percaya diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun