Mohon tunggu...
Rania Salsabila
Rania Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa magang di Tangerang

Halo aku adalah seorang penulis pemula yang sedang mencoba untuk menulis sebuah cerita fiksi, artikel dan masih banyak lagi. Kegiatan sehari-hari aku adalah magang, baca novel atau wattpad, dengerin musik, nontonin video dan masak. Aku suka banget baca wattpad dan novel karena disamping cerita yang disajikan bagus dan keren, wattpad menjadi salah satu inspirasi aku untuk mulai menulis. Aku pernah punya pengalaman sebagai penulis di blog pribadi yang menceritakan tentang keseharianku dan perasaan apa yang sedang aku rasakan. Dan disini aku ingin mencoba membagikan hasil dari tulisan aku berdasarakan kehidupan nyata dan apa yang aku alami dalam bentuk cerita fiksi.

Selanjutnya

Tutup

Horor

Supir Misterius

3 Agustus 2025   18:00 Diperbarui: 3 Agustus 2025   15:38 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Horor. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Mystic Art Design

"Atas nama Billa bukan ya pak?" tanya Intan pada supir tersebut dari balik jendela mobil yang terbuka. Supir tersebut tidak berucap apapun dan hanya mengangguk sembari membuka kunci otomatis pintu mobilnya. 

Intan dan Billa yang memang sudah lelah, akhirnya memutuskan untuk naik taksi tersebut. Setelah beberapa saat mereka terdiam, Intan yang tepat duduk disamping Billa tiba-tiba saja mengirimkan pesan 

Eh kecium bau aneh ga?

Bau? Bau apaan? 

Bau sesuatu tapi aku lupa namanya! 

kamu ga nyium?

Dan selang beberapa detik setelah Intan bertanya hal tersebut, tiba-tiba saja sang sopir melirikan matanya dengan tajam kearah Billa lewat spion yang menggantung diatas dashboard mobil. Billa yang dilirik tajam oleh sang sopir lantas menjadi gugup dan mulai duduk dengan tegak. 

"Bapak sudah dapat berapa orderan malam ini pak?" Billa iseng bertanya untuk menghilangkan ketakutannya tersebut, tetapi supir tersebut hanya memalingkan wajahnya dan tetap terdiam. 

Billa pun melirik Intan dan melihat jika sahabatnya sedang memejamkan matanya. Billa pun lantas menyender ke kursi dan mulai ikut memejamkan matanya, akan tetapi tiba-tiba Billa mencium bau yang sangat menyengat yang membuatnya tidak bisa beristirahat dan merinding. Billa pun mulai mengetikkan pesan ke Intan yang masih memejamkan matanya tetapi tetap menggenggam hp nya. 

Aku menciumnya 

Bau ini aku sangat mengenalnya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun