Pengunjung dikenai biaya masuk Rp 5.000 per orang dan bebas menjelajahi area wisata tersebut selama yang diinginkan dari pagi hingga senja hari.Â
Letaknya berada di titik tertinggi Ngarai Sianok, di mana para pengunjung bisa bersantai di gazebo yang disediakan.Â
Juga ada warung makanan dan minuman yang bisa dinikmati pengunjung sembari memandang keindahan lembah Ngarai Sianok.
Jika ingin titik yang lebih tinggi lagi, pengunjung juga bisa naik ke Menara Pandang Puncak Taruko.Â
Ngarai Sianok sendiri sejak zaman kolonial dulu telah dijuluki sebagai Grand Canyon Indonesia, karena mirip dengan yang ada di Amerika Serikat.Â
Jembatan gantung khusus untuk pejalan kaki menjadi salah satu spot favorit para pengunjung untuk mengabadikan kenangan di Puncak Taruko.Â
Jika perut terasa lapar dan haus di kerongkongan, silakan ke restoran yang menyajikan aneka makanan dan minuman dengan harga mulai dari Rp 15.000 hingga Rp 50.000.Â
Pengunjung boleh memesan makanan dan duduknya agak jauh dari kafe karena ingin menikmati pemandangan dari sudut tertentu.Â
Sayangnya, pilihan restoran di sini sangat terbatas. Tapi, pengunjung diperkenankan membawa makanan dari luar.Â
Namun, ada juga kafe lain yang merupakan "tetangga" dari area wisata Puncak Taruko, yang tidak membolehkan pengunjung membawa makanan dari luar.Â