Di meja kerja Mama ada kalender dengan lingkaran-lingkaran tanggal: "Ulang tahun Andi", "Rina mudik", "Kontrol dokter". Mama selalu ingat semua hari penting keluarga.
Tapi aku bahkan lupa kapan terakhir kali bilang "Selamat pagi" duluan ke Mama.
HP ku berdering. Notifikasi dari atasan: "Andi, revisi laporan sudah siap?"
Dulu pasti langsung aku bales. Sekarang aku cuma menatap kosong.
Aku buka WhatsApp, scroll ke kontak "Mama ❤️" yang selamanya akan menunjukkan "last seen yesterday at 23.15".
Aku ketik: "Ma, Andi kangen. Maafin Andi ya. Andi baru sadar sekarang betapa berharganya Mama."
Send.
Centang satu. Centang dua.
Tapi nggak akan pernah "read".
Grup keluarga yang dulu rame karena Mama selalu share resep, foto masakan, forward motivasi pagi, atau forward sesuatu yang gak penting, sekarang sepi. Tanpa Mama, grup itu cuma jadi tempat koordinasi keperluan praktis.
Aku menatap foto terakhir kami pas lebaran tahun lalu. Mama senyum lebar di tengah, merangkul aku dan Kakak Rina. Terakhir kali kami foto bersama.