Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

7 Strategi Efektif Menulis Skripsi dan Menyelesaikannya Tanpa Stres

10 Mei 2023   03:59 Diperbarui: 16 Mei 2023   14:02 867
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
7 strategi efektif menulis sskrips dan menyelesaikannya tanpa stres | Dokumen pribadi oleh Ino Sigaze.

Menyusun rencana penulisan skripsi itu sangat penting, apalagi rencana-rencana kamu itu diketahui oleh dosen pembimbingmu. Misalnya, setiap dua minggu kamu menyerahkan satu bab atau beberapa sub judul, maka sudah bisa dirasakan perkembangan penulisan skripsi itu sendiri.

Katakan saja, mahasiswa yang cekatan bisa membuat rencana seperti ini, seminggu bergumul dengan buku sumber, sehari menyusun outline tentative, beberapa hari menuliskan latar belakang penulisan.

Selanjutnya kapan menentukan waktu untuk menyerahkan kepada dosen pembimbing dan membicarakan jadwal konsultasi skripsi dengan pembimbing.

Kapan waktu untuk menulis bab 1, 2, 3 dan seterusnya. Semua itu perlu tertulis dalam rencana waktu pengerjaan skripsi.

5. Melawan godaan dalam perjalanan waktu

Jangan salah ya, saat menulis dan membaca buku-buku sumber itu, kamu pasti digoda oleh ide-ide lainnya yang jauh lebih menarik. Godaan itu bisa begitu seksi, dan kalau orang tidak menyadari bahwa itu adalah godaan, maka judul dan tema yang sudah disetujui bisa-bisa dibatalkannya sendiri.

Waspadalah dengan godaan seperti itu. Oleh karena, kamu harus tetap fokus pada tema yang sedang digarap. Godaan selanjutnya adalah menemukan buku-buku lain yang tidak ada kaitannya dengan tema, tapi sangat menarik untuk dibaca.

Umumnya kamu akan begitu asik menikmati buku baru itu dan saat itu pula kamu lupa dengan fokus dan target mu. Jadi, bersikaplah waspada dengan godaan itu dan fokuslah selalu dengan tema garapan kamu.

6. Menyiapkan Karteikarten yang bisa dibawa kemana saja kamu pergi

Kertas dalam bentuk kartu kecil itu sangat penting. Setiap kali kamu membaca buku, tiba-tiba ada kalimat atau pernyataan yang bisa dihubungkan dengan tema garapan mu, maka sesegera mungkin kamu perlu mencatatnya.

Sertakan, dengan catatan kaki yang lengkap dan jelas, siapa penulisnya, judulnya apa, penerbit mana, tahun berapa terbitnya, lalu halaman berapa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun