bunga yang layu tak lagi dicium,
hanya disapu pelan,
lalu dilupakan.
Ia menatap langit seperti menatap Tuhan
dengan pertanyaan sederhana yang menyayat,
"Jika aku tak lagi muda dan memesona,
akankah aku tetap dicinta?"
Ia tak ingin kekal,
ia hanya ingin dikenang bukan karena kilau pipi,
tapi karena apa yang ia bawa dalam senyap,
kerapuhan, lembut, dan hati
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!