kata penyair yang sempat singgah dibelakang rumah mu,
bahwa celananya dapat membaca pikiran.
kau menimang-nimang, bahwasanya celana mu
dapat berbicara pukul 00.00
ah, bukannya naif
kau hanya mencoba menghayal, bahwa
masturbasi adalah kesempatanmu untuk
merasakan dunia erotis.
kau mencoba berhayal lagi
kali ini malam jumaat di belakang surau
tentang kisah cinta
yang tanpa alfa dan omega
sekali lagi pikirkan baik baik
bahwa, celanamu hanya mimpi
disiang bolong
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!