Mohon tunggu...
Firda Zul Abraham
Firda Zul Abraham Mohon Tunggu... Lainnya - Ketua Tim Kerja Pengembangan SDM, BPSDMP Kominfo, Kementerian Kominfo

Hobby Membaca dan Menonton Bola

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Antara Begadang dan Terjaga

13 Januari 2023   09:32 Diperbarui: 13 Januari 2023   09:40 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Film Begadang

"Begadang jangan begadang, kalau tiada artinya, begadang boleh saja, asal ada perlunya..."


Begitulah bait bertama di lagu Begadang, di album dangdut pertama O.M. Soneta pimpinan Oma Irama yang bertajuk O. M. Soneta Vol.1, lagu tersebut berada di track nomor satu. Tidak mengherankan pesan tersebut sangat melegenda, padahal lagu tersebut bukanlah lagu yang diunggulkan akan sukses pada album perdana group pimpinan Bang Haji tersebut. Tapi karena teknologi pencari track pada pita kaset pada saat itu nyaris tidak semua memiliki, jadi semua orang pasti selalu mendengar pesan tersebut saat memutar kaset.


Lagu Begadang semakin terkenal lima tahun kemudian, 1978, saat Bang Oma membintangi film Begadang. Komplit sudah.


Entah bagaimana ceritanya, begadang itu rekat dengan stereotip negatif. Mungkin masih berhubungan dengan kata "tiada artinya" yang pertama disampaikan dibanding dengan "kalau ada perlunya". Begadang identik dengan preman, pengangguran, dan tidak ada kerjaan, lalu mabuk-mabukan, tawuran, perkelahian dan lainnya, karena ya dianggap tiada artinya.


Selain itu dalam Bahasa Indonesia mengenal kata Jaga, yang menurut KBBI artinya adalah bangun, tidak tidur, dan terbangun. Jaga, masih menurut KBBI juga berarti berkawal atau bertugas menjaga keselamatan dan keamanan, atau jaga juga bisa berarti piket. 

Menjaga sendiri berarti menunggui agar selamat atau supaya tidak ada gangguan, mengawal, mengawasi agar tidak mendatangkan bahaya, merawat, memelihara, mempertahankan keselamatan, dan berbagai kata dengan makna positif lainnya. Lalu terjaga berarti terbangun dari tidur, terpelihara, terlindungi.

Bagaimana dengan begadang menurut KBBI? Begadang artinya adalah berjaga untuk tidak tidur sampai larut malam. Berjaga menurut KBBI juga dapat berarti begadang. 

Disini kita dapat mengartikan secara bebas, begadang adalah menahan untuk tidak tidur hingga larut malam. Tidak tidak ada kata yang bermakna negatif, dalam arti begadang, maupun siapa pelakunya, begadang tidak mengkhususkan untuk siapa.

Begadang dan terjaga disini memiliki artian yang berbeda. Begadang memiliki batas larut malam, sebuah penelitian mengungkapkan, pada pukul 21:00 sudah masuk larut malam untuk badan kita beristirahat. Sedikit kita tarik kesimpulan, jika kita masih belum tidur melewati jam 21:00 kita bisa bilang begadang, dan tidur 15 menit kemudian, masih masuk kategori begadang. 

Batas begadang adalah larut malam, setelah larut malam, adalah tengah malam, tengah malam bisa berarti jam 00:00, saat pertengahan malam, jadi batas begadang adalah pukul 23:59. Begadang sudah tidak berlaku jika tidur pada jam 00:01, namanya tidur tengah malam.

Sedangkan terjaga adalah terbangun dari tidur, berarti jika tidur, jam berapapun bangun, mereka terjaga. Beda makna dengan berjaga-jaga, yaitu tidak tidur semalam suntuk, dari matahari terbenam, hingga terbit kembali.

Bagaimana jika tidur jam 20:00, bangun jam 22:30, dan tidur lagi jam 01:20? Um, yang jelas tidak begadang, karena sudah bangun dari tidur, bisa dikatakan itu terjaga. 

Jika tidur jam 22:00, lalu bangun jam 02:45 untuk nonton bola, dan tidur setelah sholat subuh? Saya pikir itu bernama, "begadang lalu terjaga hingga setelah subuh tiba", Uh, Indie sekali. Tapi bukankah lebih baik tidak tidur setelah sholat subuh. Ah sudahlah...

Begadang jelas lebih mulia, karena memiliki batas waktu dan rentang waktu tertentu. Penelitian Catholic University of the Sacred Heart di Milan meyatakan rutin tidur larut malam, cenderung memiliki solusi yang lebih orisinil dan kreatif dibanding orang yang tidur lebih awal. Artinya jika suka begadang, tentunya yang berguna seperti pesan Bang Oma, lebih kreatif dan memiliki solusi untuk memecahkan masalah yang lebih baik dibanding dengan yang tidur sebelum pukul 21:00. Sedangkan terjaga, belum tentu mulia. Misal, saat orang terjaga tidak sholat, melainkan melakukan hal buruk, menjual narkoba misal.

Tetapi jika kita mencoba kedua kata itu dicari pada mesin pencari (hari artikel ini ditulis, Jum'at, 13 Januari 2023), Begadang selalu menjadi kata yang pelengkap untuk unsur negatif seperti berita Banyak Kondisi Buruk Menanti Anda Karena Efek Begadang, 7 Efek Buruk Begadang Bagi Kesehatan, 9 Penyakit Akibat Begadang yang Harus Diwaspadai, Dampak Begadang: Bikin Cepat Tua, dan lainnya.

Beda dengan Terjaga, laman pertama mesin pencari menampilkan makna terjaga, hampir seluruh hasil pencarian, hanya satu hingga tiga yang bukan menampilkan arti dari terjaga, itu juga bukan makna negatif. Lalu pada laman kedua muncul alasan terjaga berdasarkan hasil riset, lalu terjaga dalam berita ekonomi, dan gambar kutipan yang mungkin bagus dipajang para anak indie dan penikmat senja.

Begadang jika untuk belajar dengan ketentuan tidak lebih dari pukul 23:59 masih bisa dikatakan lebih mulia dibanding terjaga, yang belum tentu berfaedah tentunya. Begadang, adalah waktu yang tidak tepat untuk melakukan kejahatan, karena masih banyak keramaian. Kalau itu terjadi saat berjaga-jaga, mungkin saja banyak kejahatan yang terjadi, karena dilakukan saat telah lewat tengah malam, dimana banyak yang sudah terlelap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun