Mohon tunggu...
Fidiar_
Fidiar_ Mohon Tunggu... Penulis - Hello, welcome in this room. Enjoy and happy reading!

www.goresanpenakreatif.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Kita, Sampai Berjumpa Lagi

11 Februari 2020   11:58 Diperbarui: 11 Februari 2020   12:03 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

    

Sebelum aku pesan

Kau sudah menyediakan lebih awal

Sebelum aku memahami 

Kau sudah mengetahui lebih awal


Ada ramai

Tetapi sepi berteriak lebih kencang 

Raga yang kuat

Tidak.. ia tidak kuat berdiri, ia rapuh oleh waktu yang tergerus oleh angin yang melukis wajahnya sendiri 


Di lengan menuju malam

Di dalam bis kota

Aku bersua dengan raga masa lalu

Fase yang berbeda, dimensi ruang yang tampak tidak menyatu seperti dahulu 


Perihal udara yang mencekat ruang temu 

Kala itu, kita tersuguh oleh waktu yang menyempatkan kita kembali bersua

Tergelak

Lalu terdiam mematung


"Temani aku, sampai akhir perhentian bis kota ini ya.." tuturnya

"Baik, ini waktu yang tepat bertemu. Aku akan menjadi penemanmu sampai dinginnya malam tak dapat lagi mengenali kita.." ujarku meyakinkan 


Di bis kota 

Ramai oleh tiap raga

Tetapi banyak celah kosong 

Sepi tak dapat menepi


Di bis kota 

Datangnya titik temu 

Dan, perginya langkah kaki lain

Dan menemukan langkah kaki lain,


Langkah kaki yang kemarin mengisi celah kosong 

Tergantikan dengan sebuah genggaman erat 

Kala, tuturnya menemani langkah

Tiap waktu... 


Berlari terlalu cepat

Menunggu terlalu lama 

Berhenti sebelum 

Bertemu sesudahnya 


Kita,sampai berjumpa lagi... 

Di sebelas waktu lain

Di titik temu yang siap berdiri kembali 

Sebelas ataupun lainnya, menunggu tepat... 


Sebelas kosong dua, ia menciptakan ruang sendiri kesekian kalinya

Menatapnya lekat, kala melukis senyum diudara saja

Di pagi, kala mentari menyapa

Ia lupa untuk menyapa ruangnya


Kita, sampai berjumpa lagi... 

Untuk kesekian kali, kau menciptakan ruang

Kau lupa, tetapi aku tidak 

Kita, sampai berjumpa lagi di dimensi ruang yang bisa kita ajak berkelana dan bergurau kembali... 

Hai sebelas , hai kamu yang lagi baca . Btw ini spesial update hari ini hehehe. Oh iya, setelah lama hiatus aku kembali, hehe walaupun tidak sering karena aku sedang fokus new project.  Coming soon, doakan ya hehe  .

Ganbate gais! Kita masih harus tetap berjuang menjalani hari-hari, walaupun ada beberapa hal yang buat kita sedih jangan khawatir yaa, sebab gadah dan tongkatNya yang selalu menuntun kita ke air sungai yang tenang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun