Di dalam bis kota
Aku bersua dengan raga masa lalu
Fase yang berbeda, dimensi ruang yang tampak tidak menyatu seperti dahuluÂ
Perihal udara yang mencekat ruang temuÂ
Kala itu, kita tersuguh oleh waktu yang menyempatkan kita kembali bersua
Tergelak
Lalu terdiam mematung
"Temani aku, sampai akhir perhentian bis kota ini ya.." tuturnya
"Baik, ini waktu yang tepat bertemu. Aku akan menjadi penemanmu sampai dinginnya malam tak dapat lagi mengenali kita.." ujarku meyakinkanÂ
Di bis kotaÂ
Ramai oleh tiap raga
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!