Mohon tunggu...
Catatan Lepas
Catatan Lepas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis buku "Lara Jasad" (2023) & "Melayat Mimpi" (2023)

Hanya ingin mengabadikan kisah lewat aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Seandainya 1517 Tiada

7 September 2023   12:51 Diperbarui: 7 September 2023   12:57 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seandainya 1517 tiada

Kita akan sama-sama ke gua

Membisikan doa palingsyadu

Bercerita tanpa malu bak anak pada ibu

Lalu pulang dengan harapan utuh

Jika kita kelak melangkah lebih jauh

Seandainya 1517 tiada 

mungkin tak pernah ku rasa

lelahnya merayu wakil Tuhan di dunia

Tak pernah ku pandang 

wajah pasrah yang terus terkenang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun