Mohon tunggu...
Elsa Fy
Elsa Fy Mohon Tunggu... Administrasi - :)

reading and writing

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nyanyian Alam

2 Juli 2020   11:42 Diperbarui: 2 Juli 2020   11:52 924
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: unsplash @andrewcoelho

Tundukan ego ketika bumi mengheningkan cipta

Hujan yang tercurah membuat tumbuhan bersuka cita dan manusia berdebar bahagia

bisa juga membawa luka karena hujan menghanyutkan semua yang ada termasuk nyawa

Hangatnya matahari memberi kehangatan pada peradaban

Matahari bisa juga mematikan, kejam, dibuatnya kering kerontang hingga embun di pucuk-pucuk daun menghilang

Lautan membiru , bercahaya memberikan kehidupan dan keindahan pada kehidupan manusia

Lautan bisa juga membunuh seketika, yang dilaluinya tidak tersisa.

Indonesia pernah berduka karena laut memuntahkan isinya yang selama ini diambil dengan tidak bijaksana

Gunung-gunung menjulang tinggi, hijau, indah, sejuk, asri dan memberi kasih

Gunung-gunung juga bisa mengerikan, bergetar , menggelegar, mengeluarkan lahar yang mematikan setiap senti kehidupan

Bencana adalah nyanyian alam

Tanpa pesan nyanyian alam bisa membumi hanguskan peradaban dalam diam

Membumi hanguskan kehidupan canggih yang kita sombongkan

Lucu memang, kita menyombongkan kehidupan kepada sang pemberi kehidupan

Sombong seolah bumilah yang butuh manusia, padahal kitalah yang membutuhkannya

Kali ini alam bernyanyi lewat Corona, nyanyian yang membuat bumi mengheningkan cipta

Memulihkan diri dari aktifitas bising manusia

Ketika bumi sedang mengheningkan cipta mari kita tundukan sedikit ego kita

****

Bumi sedang mengheningkan cipta karena Corona

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun