Mohon tunggu...
Didik Sedyadi
Didik Sedyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Kaligrafi Bunga Tulip

15 Mei 2016   12:52 Diperbarui: 13 April 2018   20:06 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kaligrafi sifa ph - foto. dok. pipih aprianita

***

Perpisahan kelas di rumah Wirawan.

Hari itu hampir seluruh warga kelas berkumpul. Perpisahan resmi di sekolah telah dilakukan tanggal 16 Mei 2016. Akhir Mei ini memang mereka sepakat  membuat acara yang lebih meriah. Tukar cendera mata rahasia. Kuis, menyanyi, berpuisi, berbalas pantun dan sebagainya.

Hari itu April memberikan hadiah khusus kepada Wirawan, lukisan kaligrafi yang baru. Yang dulu pernah ditunjukkan Wirawan, sudah dikumpulkan sebagai tugas mata pelajaran Seni Rupa. Pemberian April diterima dengan sangat bahagia. Bahkan Wirawan langsung memasangnya di dinding. April menahan senyum. Ada perasaan bangga dan bahagia melihat lukisan tangannya yang semakin indah dengan pigura warna silver menghiasi ruang tengah di rumah Wirawan.

Saat acara makan dimulai, pemuda itu memberi kode April untuk mendekat. Wirawan mengajak gadis itu duduk di teras sisi rumah.

“Terimakasih lukisannya Pril .. bagus.”

“Malu ah!”

“Biar orang tuaku melihatnya setiap saat.”

“Iiih!”

“Biar adik-adikku melihat lukisan kakaknya. Kak April .... hehee... bagus kan? Kak April!”

 April membuang muka ke arah taman. Tapi Wirawan melihat gadis itu melengos smabil menahan senyum. Mata April melihat bunga-bunga. Tiba-tiba gadis itu tertegun.Pandangannya terpaku pada sebuah kuncup bunga warna kuning yang hampir mengembang. Tuliiip..... bibirnya bergumam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun