Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Let's talk about life.

-

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengapa Konten Edukasi Diabaikan Sementara yang Dangkal Justru Viral

22 Juli 2025   11:45 Diperbarui: 20 Juli 2025   12:16 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konten dangkal seringkali mendapat perhatian lebih dibanding yang edukatif (Gemini AI-generated image) 

Dan mungkin, inilah undangan yang lebih dalam dari semua ini:

Bukan sekadar mengubah apa yang viral --- tapi mengubah apa yang dianggap bernilai.

Bukan sekadar mencari pengikut --- tapi menjadi pembawa cahaya.

Bukan sekadar menarik perhatian --- tapi menumbuhkan kehadiran yang penuh makna.

Karena tujuannya bukan supaya kamu dilihat oleh dunia.

Tujuannya adalah supaya kamu dilihat oleh Dia Yang Maha Melihat.

Biarlah ini menjadi pengingat yang lembut bagi hatimu: meskipun dunia sering mengabaikan yang benar, ketulusan tidak akan pernah sia-sia. Kebenaran punya cara yang aneh tapi indah untuk menemukan jalan --- pelan, diam, tapi pasti --- menuju hati-hati yang siap menerimanya.

Dan mungkin hari ini, hati itu adalah milikmu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun