Sebelum seseorang bisa mengubah perilaku atau sifat yang sudah melekat, mereka harus ingin berubah dulu.
Anda bisa mendorong dan mendukung orang atau menunjukkan kepada mereka bagaimana berubah menjadi lebih baik, tetapi Anda ngga bisa mengontrol apa yang mereka lakukan.
Ultimatum terkadang bisa membuat orang mengubah perilaku mereka karena menunjukkan apa yang dipertaruhkan, seperti "Entah kamu berhenti merokok atau aku akan meninggalkanmu."
Tetapi ultimatum mungkin ngga berhasil jika orang lain melihatnya sebagai cara untuk mengendalikan mereka. Juga, mereka mungkin ngga akan melakukan upaya jangka panjang jika mereka ngga terlalu peduli dengan hasilnya.
Perubahan itu sulit dan butuh waktu
Jika Anda pernah membuat keputusan untuk mengubah sesuatu tentang diri Anda, Anda mungkin tahu bahwa membuat keputusan itu hanyalah langkah pertama.
Setelah menetapkan tujuan seperti "Berhenti terlambat", Anda mungkin mencari tahu mengapa Anda sering terlambat:
*berjuang untuk bangun di pagi hari
*lupa tempat meletakkan kunci
*kebiasaan lupa waktu
Setelah Anda memiliki gagasan yang lebih baik tentang apa yang bisa Anda lakukan secara berbeda, Anda mungkin mencoba untuk mewujudkan rencana Anda. Anda mungkin telah mencoba menyetel alarm Anda 15 menit lebih awal atau hal lainnya.
Tetapi bahkan rencana terbaik pun ngga selalu langsung membuat segalanya menjadi lebih baik. Anda mungkin harus mencoba beberapa rencana berbeda sebelum menemukan yang berhasil.