Mohon tunggu...
I Dewa Nyoman Sarjana
I Dewa Nyoman Sarjana Mohon Tunggu... Guru - profesi guru dan juga penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

hobi membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Di Hotel Lantai 6

6 Maret 2024   18:13 Diperbarui: 6 Maret 2024   18:20 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar sendiri

"Mas, bisa pinjam koreknya?" Perempuan berambut sebahu dan sedikit ada kesan merah berucap.

"O, boleh. Ini."
Agung tak mau kehilangan kesempatan. Ia menyodorkan korek di atas meja. Padahal pemilik korek itu adalah Jai. "Dasar Agung tak mau kalah," pikir Jai.

Tangan Agung dan perempuan itu bak pinang dibelah dua ketika saling memberi dan menerima korek. Hanya pinangnya berbeda. Tangan Agung pinang tua, coklat. Sedang tangan perempuan itu putih bersih.

"Darimana Bang? Ada meeting ya?"

Tampaknya kami berdua saling pandang. Bingung cari jawaban meeting. Kirain kita pejabat. Sunjai dengan tenang menjawab.

"Kami dari Bali. Kebetulan bertemu teman di sini."

"O, Bali ya. Aku dari Bandung. Kebetulan dikirim bos meeting kesini. Aku supervisor marketing." Perempuan itu berucap sambil tersenyum.

Yakin seyakin-yakinnya Jai dan Agung bergetar di hati kena serempetan senyum perempuan itu. Tapi mereka cuman mengangguk ketika menjauh dari tempat duduk.

BERSAMBUNG

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun