Mohon tunggu...
Deni I. Dahlan
Deni I. Dahlan Mohon Tunggu... Penulis - WNI

Warga Negara Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Secawan Air Suci

22 Mei 2021   19:05 Diperbarui: 22 Mei 2021   19:16 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air suci. (Sumber Ilustrasi: Pixabay)

Si pemuda merogoh sesuatu dari dalam sakunya. Sebuah botol.

"Ya. Berkat teman -- temanmu, aku berhasil menemukan ini."

"Syukurlah. Tapi aku lihat kau datang sendiri. Kemana mereka?"

"Mereka gugur saat mencari botol ini. Mereka telah berkorban untukku. Dan sesuai perjanjian kita dulu, aku akan membagi air dalam botol ini."

Sang pemimpin melihat si pemuda membuka tutup botol itu.

"Ambillah sebuah wadah. Akan kubagi air dalam botol ini. Sebagian untuk diriku, dan sebagian untuk kalian."

Sang pemimpin pun mengambil sebuah cawan kosong didekatnya. Lalu ia memberikan cawan itu kepada si pemuda. Lalu pemuda itu menuang botol ke atas cawan, dan memberikannya kepada sang pemimpin.

"Kau.. mencari air itu cukup lama. Apa yang terjadi selama perjalanan?" tanya sang pemimpin.

"Banyak hal terjadi. Aku bertemu dan melawan makhluk -- makhluk yang tak pernah kutemui sebelumnya. Dan aku juga bertemu dengan para pencari lain."

"Pencari lain?"

"Benar. Mereka sama dengan kita, sama -- sama menginginkan air dalam botol itu. Sampai akhirnya, mereka digagalkan takdir."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun