Pemilihan Umum 2024 sudah semakin di depan mata dengan ditetapkannya Partai Peserta Pemilu 2024. Oleh karena itu menarik mencermati sepak terjang partai politik yang akan ikut bertarung dalam kontestasi Pemilu 2024, terutama persaingan ketat antara sesama partai parlemen untuk memperebutkan posisi sebagai partai pemenang, maupun sebagai partai papan atas.
Sudah barang tentu partai papan menengah juga tidak mau kalah ingin naik kelas menyaingi partai papan atas, sehingga selain sengitnya pertarungan di antara sesama partai papan atas, partai menengah juga jadi ancaman potensial menggerogoti perolehan suara partai papan atas.Â
Kemudian muncul pertanyaan apakah partai papan bawah yang sebelumnya ikut Pemilu 2019 tetapi tidak mampu memperoelh kursi parlemen dan di Pemilu 2024 kembali ikut beratrung akan bisa melahirkan kejutan?Â
Dan bagaimana pula nasib partai baru yang baru kali ini ikut kontestasi Pemilu 2024, apakah mereka akan sekedar "Partai Cheerleader?"
KPU, Rabu (14/12/2022), telah menetapkan 17 Partai Politik sebagai peserta pemilu 2024. Tiga diantaranya, Partai Buruh, Partai Gelora dan Partai Kebangkitan Nasional (PKN) merupakan partai baru.
5 merupakan partai non parlemen yang ikut bertarung di Pemilu 2019, yaitu Hanura, Garuda, PBB, PSI dan Perindo.
Sedangkan sebanyak 9 Partai, PKB, Gerindra, PDI Perjuangan, Golkar, Nasdem,PKS, PAN, Demokrat dan PPP merupakan partai yang memiliki kursi di parlemen hasil Pemilu 2019.
Merujuk hasil survei Kompas yang di rilis 25 Oktober 2022, partai parlemen yang akan ikut bertarung di Pemilu 2024 akan bersaing keras untuk memperoleh elektabilitas. 5 Partai papan atas, PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar dan Demokrat diprediksi akan bersaing ketat untuk memenangkan pemilihan umum 2024.
Dari hasil berbagai lembaga PDI Perjuangan selalu unggul di peringkat pertama dengan tingkat elektabilitas selalu berada di kisaran 19 % sampai 22 %, sehingga PDI Perjuangan diperkirakan akan tetap memperoleh peringkat pertama melanjutkan keberhasilan sebelumnya di Pemilu 2019 dan 2014.
PDI Perjuangan di Pemilu 2019 memperoleh suara sebanyak 27. 503. 961 atau sebesar 19,33 dari perolehan suara nasional dan memperoleh sebanyak 128 kursi di DPR RI.
