Istilah-istilah ini jauh lebih mencerminkan kontribusi nyata mereka. Mereka adalah orang-orang yang membentuk generasi penerus. Mereka adalah pahlawan sejati yang tidak butuh medali, tapi butuh pengakuan dan dukungan.
Polemik ini seharusnya tidak berakhir dengan saling menyalahkan atau berdebat tentang benar atau tidaknya sebuah pernyataan. Sebaliknya, ini adalah momentum emas untuk berbenah. Baik pemerintah maupun kita sebagai masyarakat, perlu merenung. Sudahkah kita memberikan apresiasi yang layak kepada para pendidik? Apakah kesejahteraan mereka sudah memadai?
Tentu, pemerintah punya tanggung jawab besar. Namun, kita sebagai masyarakat juga bisa berperan. Kita bisa mulai dengan hal-hal kecil, seperti menghormati guru anak kita, berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah, dan terus menyuarakan pentingnya perbaikan kualitas dan kesejahteraan pendidik.
Guru dan dosen bukanlah beban, mereka adalah harta paling berharga yang dimiliki bangsa ini. Tanpa mereka, Indonesia hanya akan menjadi sebuah nama, tanpa jiwa dan tanpa masa depan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
