Mohon tunggu...
Budi idris
Budi idris Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dengan tulisan mari berkarya dan berprestasi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Ada 2 Cara Mengatasi Korupsi Dana Desa

17 September 2021   21:52 Diperbarui: 17 September 2021   23:29 939
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Kompas.com

Kriteria yang harus dipenuhi sebagai calon kepala desa syarat yang paling utama adalah Taat beragama.

Hendaknya setiap calon kepala desa orang yang taat beragama. Apapun agamanya harus taat beragama. Hal ini diharapkan jika seseorang sudah takut kepada Tuhannya maka dia tidak akan berbuat yang macam-macam dalam menjalankan amanah yang diberikan.

Seorang pemimpin yang merasa diawasi Tuhan akan selalu berbuat terbaik dalam menjalan amanah yang diberikan kepadanya.

Syarat selanjutnya memiliki pendidikan minimal SMA sederajat yang betul-betul pernah sekolah, bukan yang membeli izajah.

Kepala Desa yang memiliki pendidikan minimal SMA sederajat diharapkan kemampuan mengelola keuangan bisa sedikit memahami.

Kepala Desa minimal faham Bagaimana menulis sebuah pembukuan uang masuk dan keluar dengan baik.

Selanjutnya memahami aspek hukum dalam artian mampu membaca setiap petunjuk teknis yang diberikan dalam pengelolaan Dana Desa nantinya.

2. Tidak Ada Money Politik Dalam Pilkades

Sudah menjadi rahasia umum setiap pemilihan Kepala Desa terjadi money politik atau memberikan uang kepada calon pemilih agar saat menentukan pilihan mau memilih orang yang membayarnya.

Hal ini sangat berdampak buruk jika terjadi. Akan terjadi bisnis jual beli suara dampaknya setelah terpilih kepala Desa yang membayar setiap suara akan berupaya mengembalikan ongkos politik yang dikeluarkan saat pemilihan.

Dana Desa akan menjadi lahan yang akan dijadikan tempat mencari uang untuk  mengembalikan uang keluar saat pemilihan.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun