Mohon tunggu...
Swarna
Swarna Mohon Tunggu... Lainnya - mengetik 😊

🌾Mantra Terindah🌿

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pada Cermin Bisu

11 Juli 2019   10:17 Diperbarui: 11 Juli 2019   10:23 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kepadamu dalam cermin bisu

Pesanku tak akan sampai pada tiap syaraf yang kaku

Pesanku pasti hanya bagai angin lalu

Pesanku bukan yang utama bagimu

Pesanku hanya gulma dalam kotak surat usangmu

Pesanku jatuh bersama gugurnya daun-daun kehidupan semu

Penolakanmu lebih tajam dari sembilu

Aku telah kehilangan malam, aku kehilangan pagi, aku kehilangan siang, bahkan senjapun tak mampu kuraih.

Takkan kukirim lagi pesan padamu, tak ada tinta emas seperti kau mau

Biar pesan yang kutulis dengan tinta darah segar menumpuk dalam laci-laci kesunyian

Terima kasih atas robeknya hati ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun