Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Akuntansi Pendekatan Agency Theory

10 September 2018   12:27 Diperbarui: 10 September 2018   12:33 1179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat Akuntansi Pendekatan Agency Theory (3)

Pemahaman terhadap kepemilikan perusahaan sangat penting karena berhubungan dengan pengendalian perusahaan dan cost of capital. Dilihat dari teori akuntansi earnings management tergantung motivasi manajer perusahaan.  

Motivasi atas earnings management akan berbeda bila manajer  juga sebagai pemegang saham perusahaan. Hal ini sesuai  dengan sistem pengelolaan perusahaan  dalam dua kriteria : (a) perusahaan dipimpin oleh manajer pemilik (owner-manager) dan (b) perusahaan yang dipimpin oleh manajer  non pemilik (non-owners manager). 

Dua kriteria tersebut  akan mempengaruhi earnings management, sebab kepemilikan seorang manajer  akan ikut menentukan metode akuntansi yang diterapkan pada perusahaan yang mereka kelola. 

Tujuannya adalah menghindari terjadinya pengambilalihan (takeover) pimpinan dan pergantian manajemen  perusahaan. Secara umum dapat dikatakan hubungan antara earnings management dengan ownership structure adalah positif. Artinya  semakin besar kepemilikan perusahaan oleh  manajer perusahaan semakin besar kecenderungan manajemen melakukan earnings management.

Penelitian ini didukung oleh penelitian dari Aharony, et al. (1993); Warfied, at al.  (1997); Gudono (1997); Jensen and Meckling (1976); Francis and Smith (1994); Hite (1998); Shivdasani (1993), yang memberikan simpulan bahwa  perusahaan yang dipimpin manajer pemilik memiliki pengaruh terhadap earnings  management dalam menyusun laporan keuangan dengan menaikkan  pelaporan laba. Indikator yang dipakai adalah besarnya persentase yang dimiliki dibandingkan seluruh modal perusahaan yang dikelola.

Accounting Principles of Board nomor 4 mendefinisikan  akuntansi  sebagai suatu kegiatan jasa yang fungsinya untuk menyediakan informasi kuantitatif, terutama  dalam terminologi keuangan, mengenai suatu entitas ekonomi sehingga berguna  dalam pengambilan keputusan. 

Produk  akuntansi adalah laporan keuangan. Konsep nomor 1 FASB  menyatakan laporan keuangan harus menyediakan informasi yang berguna bagi investor, kreditor dan pihak-pihak lain yang berkepentingan dalam  pengambilan keputusan investasi, kredit dan keputusan-keputusan ekonomi lainnya. Informasi yang disajikan harus lengkap  dan dapat dimengerti oleh orang-orang yang mempunyai pengetahuan yang cukup dalam kegiatan ekonomi dan bisnis.

"Mengapa manajemen (agent)  melakukan earnings management dalam penyusunan laporan keuangannya". Karena informasi akuntansi mempunyai keunggulan dibandingkan informasi lain yaitu : (a)  informasi laporan keuangan merupakan informasi yang relaif murah dan mudah diperoleh oleh pengambil keputusan, sebab dipubilkasikan atau terdapat dalam direktori perusahaan; (b) informasi akuntansi keuangan biasanya telah menggambarkan hubungan langsung dengan variabel-variabel keputusan ekonomi; (c) informasi akuntansi yang disajikan lebih dapat diandalkan karena laporan keuangan tersebut sudah diaudit oleh akuntan publik dengan kewajarannya.

Tiga faktor tersebut merupakan alasan manajemen untuk melakukan earnings management dalam penyusunan laporan keuangan. Penerapannya dalam laporan keuangan dapat dilakukan melalui  pemilihan metode akuntansi, sistem klasifikasi akuntansi, dan pengaturan waktu transaksi atau disebut creative accounting practices.

DeFond dan Jiambalvo (1992), meneliti instrumen laporan keuangan yang dipakai dalam  earnings management yaitu : (a) penjualan, (b) beban penjualan dan umum, (c) sistem kapitalisasi. 

Hal ini dapat dilakukan perusahaan  karena: (a) manajemen dapat menentukan  waktu terjadinya  kejadian tertentu melalui kebijakan yang dimiliki, (b) manajemen dapat mengalokasikan pendapatan dan biaya untuk beberapa periode akuntansi, (c) manajemen memiliki kebijakan sendiri mengenai klasifikasi sistem akuntansi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun