Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Masih Kau Cari Apa yang Kau Dapat?

6 Februari 2021   18:20 Diperbarui: 6 Februari 2021   18:29 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lupakan

 yang harus dilupakan

Sisakan
Yang patut diiingat
Heningkan
Luapan jiwa
Saat libur
Saat tetirah
Akhir pekan

Tuang cangkir
Demi cangkir
Teh
Kopi
Hirup aromanya
Biarkan memasuki relung
Sendu teras kalbumu,
Kadang kita alpa
Memberi hadiah
Kadang terlewat merayakan
Kemenangan
Kemenangan Kecil

Bukankah hidup
Sekedar mampir minum
Dari perjalanan panjang
Tak berujung

Sesekali
Duduklah yang tenang
Jangan fikirkan
Hendak kemana lagi
Tapi resapkan
Sudah sampai dimana saja
Langkah kita

Terima dengan lapang dada
Segala kekalahan
Kegagalan
Kemenangan
Acap bukan tujuan sebenarnya

Ada
Hadir disini
Saat ini
Dengan segala lebih
Kurang rasa kehidupan
Adalah nikmat
Yang terberi

Mengapa kita
Tidak diam
Menepi
Hening
Untuk sampai di tujuan
Jati
Hidup

Bukankah sepoi angin
Senjakala sudah menyentuh
Kening sejukmu,
Semua sudah kau dapat
Apalagi yang kau cari?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun