Ia memasuki rumah itu
tempat di mana dulu pernah huruf-huruf
membentuk kata "pulang"
memanggil sekumpulan peluk
Ruang keluarga hangat
oleh cerita-cerita
manisnya luka
pahitnya tawaÂ
Tapi kini rumah itu lapuk
oleh sepi
Di dinding tergantung kalender lama
yang angka-angkanya dilingkari
spidol merah
13 Agustus:
Batas pembayaran uang SPP
9 Oktober:
Uang Emak tak cukup membeli
tas sekolah
1 Januari:
Percikan kembang api padam
oleh air mata
Selamat kembali tahun lamaÂ
Masuk kamar menguar rasa asin
pada sebuah bantal,
di situ segala isak tertampung
Ada kain panjang untuk mengikat perut
karena rasa lapar sangatlah
kurang ajarÂ
Dapur berantakan
Sebagian atap bocorÂ
Tak pernah ada tikus
Bukan karena rumah ini bersih
Tapi karena, memang,
jarang ada makananÂ
Ia keluar dari rumah itu
Memotret dengan HP
Tidak tahu untuk apa
Tapi HP-nya basah
***
Lebakwana, Agustus 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI