Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tantangan yang Kamu Pilih untuk Mengubah Nasibmu

19 September 2025   20:20 Diperbarui: 19 September 2025   19:02 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernah baca (atau dengar) buku serial "Pilih Sendiri Petualanganmu" yang menjadi inspirasi cerpen fiksi imajinasi slipstream berikut?

***

Kamu sedang membaca sebuah buku, dan di dalam buku itu kamu sekarang berjalan melewati gerbang besi SMP kamu, semasa mudamu.

Kamu tak mengerti bagaimana kamu membaca tentang lokasi yang nyata dalam buku petualangan fantasi lama yang kamu temukan di lemari kamar masa kecilmu.

Halaman ini tidak ada sebelumnya, di sini. Di jilid ini yang kamu baca sampai punggungnya putih tertekuk, compang-camping, terkoyak.

Hari ini kamu terjebak di antara alur cerita, ilustrasi bertinta, penanda halaman yang pernah kamu tempatkan pada keputusan-keputusan besar yang diminta untuk kamu ambil. Ya, usahamu untuk mencontek sudah ketahuan. Pembatas buku hilang.

Kamu tidak bisa lagi membalik ke belakang untuk memilih antara melepaskan kuda sembrani di halaman 42, atau melanjutkan ke hutan belantara di halaman 234, atau berbagai percabangan lain dalam jalur bacaanmu.

Sebaliknya, kamu berada di sekolah lamamu. Lagi.

Kabut menyelimuti gedung dan pintu lorong menuju aula terbuka. Sebuah ransel membebani bahu kirimu. Buku Advanced Dungeons & Dragons edisi 1979 seharusnya ada di sana. Itu adalah penyelamat saat makan siangmu. Satu kali setiap hari kamu bisa merapal mantra sihir.

Bagaimanapun juga, kamu seharusnya menjadi seorang penyihir, agar suatu hari nanti bangkit dengan kekuatan luar biasa. Namun kamu hidup di Bumi masa kini, dan kenyataan menggantikan petualangan cemerlang yang kamu jalani sepanjang malam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun