Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Profesor Matematika

2 April 2022   16:00 Diperbarui: 2 April 2022   19:27 1114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di benaknya, masih tersisa kegembiraan yang dia alami hanya beberapa detik sebelumnya, tetapi itu memudar dengan cepat.

Dia telah kehilangan jalan pikirannya, saat itu telah berlalu. Dia merasakan kehilangan, dan kemudian, melihat ekspresi kosong dari pria dan wanita muda di depannya, dia merasa marah. Mereka jelas tidak memiliki rasa hormat sedikit pun atas apa yang dia coba berikan kepada mereka.

Mengapa dia harus menyia-nyiakan keindahan ajarannya pada penerima yang tidak tahu berterima kasih?

"Yah," katanya, berdeham, "Kurasa cukup untuk hari ini. Kelas dibubarkan."

Ada beberapa ekspresi terkejut tetapi tidak ada protes ketika para siswa mengumpulkan buku-buku dan barang-barang mereka dan keluar dari kelas.

Dia berdiri tanpa bergerak, mengawasi mereka pergi, dan ketika ruang kuliah telah kosong, dia kembali ke papan tulisnya dan mengamati garis-garis kapur yang tergores di antara mereka.

Sampai di mana tadi? pikirnya

Tangannya terangkat dan mulai bergerak lagi, dan dia mulai melupakan para mahasiswa.

Dia melangkah ke samping saat dia menulis di papan tulis, tidak menyadari bahwa sepatunya telah menghancurkan pesawat kertas hingga gepeng.


Bandung, 2 April 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun