Mohon tunggu...
Atanshoo
Atanshoo Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Mahasiswa Administrasi Perkantoran. Memiliki hobby menulis, untuk menyalurkan kegelisahan terkhusus pada kategori Humaniora dan Lyfe

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Awan Putih Penyembuh

8 Februari 2024   18:00 Diperbarui: 8 Februari 2024   18:17 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mohamed Nohassi on Unsplash

Awan Putih Penyembuh

(Atanshoo)

Di langit biru terbentang,
Awan putih mengarungi angkasa,
Layaknya kapal penjelajah masa,
Membawa cerita dan harapan yang terpendam.

Awan putih, penyembuh luka,
Dalam diamnya, ia berbicara,
Menenangkan hati yang gundah,
Merajut asa dari serpihan duka.

Awan putih, pelipur lara,
Berlayar di atas samudra jiwa,
Menghapus air mata, mengusir duka,
Menyimpan rahasia, membawa cinta.

Dalam kelembutannya, ada kekuatan,
Dalam kesunyiannya, ada kisah,
Awan putih, pembawa pesan,
Dari hati ke hati, dalam diam berbisik rasa.

Lihatlah awan putih di langit,
Bagai pujangga yang menari,
Menuliskan puisi tanpa kata,
Mengajak jiwa yang lesu untuk berdiri.

Awan putih, di saat senja,
Berubah warna, menyimpan cerita,
Mengajarkan kita tentang perubahan,
Dan keindahan yang ada dalam setiap penantian.

Awan putih, penyembuh hati,
Dalam perjalanannya yang tenang dan suci,
Mengingatkan kita pada kekuatan cinta,
Yang mampu menyembuhkan, membawa kita pada asa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun